Materi Lengkap SNBT 2025 – Untuk mempersiapkan ujian UTBK 2025 dengan maksimal, memiliki materi lengkap SNBT 2025 adalah kunci utama.
Dengan mempelajari materi lengkap SNBT 2025, kamu bisa memahami dengan jelas topik-topik yang akan diuji, mulai dari Tes Potensi Skolastik (TPS), literasi bahasa, hingga pengetahuan kuantitatif.
Menguasai seluruh materi yang ada akan memberikan keunggulan kompetitif dan meningkatkan peluang untuk sukses dalam ujian.
Jadi, pastikan kamu mendapatkan akses ke materi yang lengkap agar dapat belajar secara menyeluruh dan siap menghadapi setiap tantangan ujian nanti.
Memahami Struktur dan Komponen Tes Potensi Skolastik (TPS) UTBK

Tes Potensi Skolastik (TPS) merupakan salah satu bagian krusial dalam ujian UTBK yang dirancang untuk mengukur sejauh mana kemampuan peserta dalam berpikir logis, menganalisis informasi, serta membuat keputusan yang rasional.
Dalam tes ini, peserta akan menghadapi berbagai subtes yang menguji berbagai aspek penting yang berkaitan dengan kemampuan kognitif.
Pada UTBK tahun sebelumnya, TPS telah terbagi menjadi beberapa subtes utama yang terdiri dari Penalaran Umum, Pemahaman Bacaan dan Menulis, Pengetahuan dan Pemahaman Umum, dan Pengetahuan Kuantitatif.
Setiap subtes ini menguji kompetensi yang berbeda, yang mana masing-masingnya dilengkapi dengan sub-komponen yang semakin mendalam.
Penalaran Umum: Meningkatkan Kemampuan Logika dan Analisis
Penalaran Umum (PU) adalah bagian yang mengukur kemampuan peserta dalam memecahkan masalah secara logis dan berpikir abstrak.
Subtes ini dirancang untuk menguji ketajaman peserta dalam berpikir menggunakan pola-pola tertentu, serta menyelesaikan masalah dengan pendekatan yang sistematis.
Terdapat tiga jenis penalaran yang diuji, yaitu Penalaran Induktif, yang menguji kemampuan untuk menarik kesimpulan berdasarkan data atau fakta; Penalaran Deduktif, yang menuntut peserta untuk berpikir secara logis menggunakan premis-premis yang sudah diketahui; serta Penalaran Kuantitatif yang berfokus pada penerapan matematika dasar dalam memecahkan masalah.
Pengetahuan dan Pemahaman Umum: Mengasah Kemampuan Berbahasa dan Pengetahuan Dasar
Subtes Pengetahuan dan Pemahaman Umum (PPU) bertujuan untuk menguji pemahaman peserta terhadap berbagai konsep bahasa serta pengetahuan umum.
Dalam bagian ini, peserta akan diuji kemampuan mereka dalam mengenali sinonim, antonim, serta ide pokok dalam teks.
Selain itu, soal-soal yang diberikan juga akan menguji keterampilan peserta dalam menghubungkan antar paragraf dan memahami konteks penggunaan kata-kata dalam kalimat yang tepat.
Kemampuan dalam hal ini sangat dibutuhkan untuk beradaptasi dengan berbagai teks yang akan ditemui di perguruan tinggi.
Kemampuan Memahami Bacaan dan Menulis: Menguji Keterampilan Membaca dan Menulis
Subtes Kemampuan Memahami Bacaan dan Menulis (PBM) bertujuan untuk mengukur kemampuan peserta dalam membaca dan menyusun teks secara efektif.
Peserta akan dihadapkan pada soal-soal yang menguji kemampuan dalam mengidentifikasi ide pokok, menarik kesimpulan dari bacaan, serta menyusun kalimat yang jelas dan efektif.
Bagian ini juga menilai sejauh mana peserta dapat memperhatikan aspek ejaan, konjungsi, dan menjaga kohesi dalam sebuah wacana untuk menyampaikan informasi dengan baik.
Pengetahuan Kuantitatif: Meningkatkan Kemampuan Matematika Dasar
Pengetahuan Kuantitatif mengukur sejauh mana peserta dapat mengelola dan menganalisis informasi kuantitatif. Subtes ini menguji pemahaman peserta terhadap konsep-konsep dasar matematika, seperti geometri, aljabar, dan statistika.
Peserta diharuskan untuk menyelesaikan soal yang melibatkan perhitungan angka serta penerapan rumus matematika dalam kehidupan sehari-hari, seperti menghitung diskon atau luas.
Berbeda dengan Penalaran Kuantitatif yang lebih berfokus pada pemahaman konsep matematika dasar, Pengetahuan Kuantitatif menekankan pada penerapan dalam konteks nyata.
Materi Tes Literasi UTBK: Menilai Kemampuan Membaca dan Memahami Teks
Tes literasi dalam UTBK memainkan peran penting dalam mengukur kemampuan peserta dalam membaca, memahami, dan menganalisis teks secara efektif.
Tes ini terdiri dari Literasi Bahasa Indonesia, Literasi Bahasa Inggris, serta Penalaran Matematika. Pada bagian literasi bahasa, peserta diuji untuk memahami teks-teks yang beragam, mulai dari teks umum, sastra, hingga teks ilmiah dan argumentatif.
Kemampuan dalam menganalisis konteks, tema, serta menyimpulkan informasi menjadi kunci utama untuk sukses dalam tes literasi ini.
Literasi Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris: Mengasah Kemampuan Membaca dan Menafsirkan Teks
Dalam subtes Literasi Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, peserta akan diuji pada kemampuan mereka dalam memahami berbagai jenis teks.
Peserta perlu untuk mengidentifikasi inti bacaan, menemukan nilai atau tema dalam teks sastra, serta menyimpulkan informasi dengan tepat.
Selain itu, peserta juga akan diuji pada pemahaman kata-kata kontekstual dan strategi untuk menganalisis bacaan secara lebih mendalam, baik dalam Bahasa Indonesia maupun dalam Bahasa Inggris.
Penalaran Matematika: Menerapkan Konsep Matematika untuk Memecahkan Masalah Sehari-hari
Penalaran Matematika dalam UTBK menguji peserta dalam mengaplikasikan konsep-konsep matematika untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi.
Topik-topik yang diuji mencakup aljabar, geometri, peluang, dan statistika deskriptif.
Dalam tes ini, peserta diharuskan untuk menggunakan rumus matematika yang sesuai untuk menyelesaikan soal-soal yang melibatkan data kuantitatif, serta merumuskan masalah matematika dalam kehidupan sehari-hari, seperti perhitungan harga barang atau perbandingan antara dua besaran.
Baca juga: SNBT 2025 Jadwal Pengumuman Seleksi Masuk PTN Bocoran Terbaru
Rekomendasi Platform Belajar Cerebum untuk Persiapan UTBK

Untuk menghadapi UTBK 2025, memiliki persiapan yang matang sangatlah penting. Salah satu cara efektif untuk mempersiapkan ujian ini adalah dengan menggunakan platform belajar yang dapat menyediakan berbagai materi dan latihan soal sesuai dengan kisi-kisi terbaru.
Salah satu platform yang direkomendasikan untuk membantu persiapan UTBK adalah Cerebum. Dengan fitur-fitur unggulannya, platform ini dapat menjadi solusi belajar yang efektif dan efisien.
Mengapa Memilih Cerebum untuk Persiapan UTBK 2025?
Cerebum menawarkan berbagai kemudahan dan keunggulan yang akan memaksimalkan proses belajar Anda, di antaranya:
- Materi yang Terstruktur dengan Baik
Cerebum menyediakan materi pembelajaran yang terorganisir dengan rapi berdasarkan kategori ujian, seperti Saintek (IPA) dan Soshum (IPS). Dengan begitu, Anda dapat fokus pada topik-topik yang relevan untuk UTBK 2025. - Latihan Soal yang Sesuai Kisi-Kisi UTBK
Platform ini menyediakan soal-soal latihan yang mengikuti kisi-kisi UTBK terbaru. Anda bisa berlatih dengan soal yang mirip dengan ujian sesungguhnya, memudahkan Anda memahami tipe soal yang akan dihadapi dan cara menjawabnya dengan tepat. - Pembahasan dan Analisis Soal
Setelah mengerjakan latihan soal, Cerebum menyediakan pembahasan soal yang mendetail. Hal ini memungkinkan Anda untuk mengetahui langkah-langkah dalam menyelesaikan soal dan memahami cara berpikir yang tepat dalam menjawabnya. - Fitur Uji Coba dan Simulasi UTBK
Cerebum memungkinkan Anda mengikuti simulasi ujian UTBK yang disesuaikan dengan waktu dan format ujian yang sesungguhnya. Dengan melakukan simulasi secara rutin, Anda dapat melatih ketahanan dan kecepatan dalam menyelesaikan soal. - Pembelajaran Fleksibel
Dengan menggunakan platform Cerebum, Anda dapat belajar kapan saja dan di mana saja. Ini memberikan fleksibilitas bagi Anda untuk mengatur waktu belajar sesuai kebutuhan tanpa terikat jadwal yang ketat. - Feedback dan Evaluasi
Cerebum memberikan umpan balik langsung setelah latihan soal, membantu Anda mengevaluasi kekuatan dan kelemahan dalam pemahaman materi. Dengan demikian, Anda bisa fokus pada area yang perlu perbaikan.
Menggunakan platform seperti Cerebum untuk mempersiapkan UTBK 2025 akan sangat membantu Anda dalam meningkatkan hasil ujian. Dengan fitur yang lengkap dan materi yang disesuaikan dengan kebutuhan ujian, Anda bisa belajar lebih efektif dan lebih percaya diri. Jadi, pastikan untuk memanfaatkan Cerebum dalam perjalanan persiapan UTBK Anda!
Contoh Soal dengan Pembahasan!
Soal 1
Bacalah teks berikut!
Kebiasaan makan sehat sangat penting untuk menjaga tubuh tetap bugar. Salah satu cara terbaik untuk mencapai pola makan sehat adalah dengan mengonsumsi berbagai jenis makanan bergizi, termasuk sayuran, buah-buahan, biji-bijian, serta sumber protein rendah lemak. Selain itu, menghindari makanan tinggi gula dan garam juga merupakan langkah penting untuk mencegah berbagai penyakit kronis.
Pernyataan yang benar berdasarkan teks tersebut adalah:
A. Mengonsumsi banyak makanan tinggi gula dan garam baik untuk kesehatan
B. Makanan bergizi termasuk sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian
C. Makanan sehat hanya terdiri dari protein
D. Menghindari makanan tinggi gula tidak penting untuk menjaga kesehatan
E. Pola makan sehat tidak berpengaruh pada pencegahan penyakit
Jawaban yang benar: B. Makanan bergizi termasuk sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian
Pembahasan: Teks menyebutkan bahwa makanan bergizi meliputi sayuran, buah-buahan, biji-bijian, dan sumber protein rendah lemak.
Soal 2
Jika 2x−3y=122x – 3y = 122x−3y=12 dan 4x+y=194x + y = 194x+y=19, tentukan nilai dari xxx dan yyy.
A. x=5,y=3x = 5, y = 3x=5,y=3
B. x=6,y=1x = 6, y = 1x=6,y=1
C. x=7,y=2x = 7, y = 2x=7,y=2
D. x=4,y=2x = 4, y = 2x=4,y=2
E. x=8,y=3x = 8, y = 3x=8,y=3
Jawaban yang benar: B. x=6,y=1x = 6, y = 1x=6,y=1
Pembahasan:
Gunakan metode eliminasi atau substitusi untuk menyelesaikan sistem persamaan.
Dari persamaan kedua, kita dapat menemukan y=19−4xy = 19 – 4xy=19−4x, lalu substitusi ke persamaan pertama untuk mendapatkan xxx.
Setelah diselesaikan, x=6x = 6x=6 dan y=1y = 1y=1.
Soal 3
Diberikan informasi berikut:
- Sarah lebih pintar dari Rina
- Rina lebih pintar dari Maya
- Maya lebih pintar dari Lani
Manakah pernyataan yang benar?
A. Lani lebih pintar dari Sarah
B. Maya lebih pintar dari Rina
C. Rina lebih pintar dari Lani
D. Sarah lebih pintar dari Maya
E. Maya lebih pintar dari Lani
Jawaban yang benar: D. Sarah lebih pintar dari Maya
Pembahasan: Berdasarkan urutan, Sarah lebih pintar dari Rina, Rina lebih pintar dari Maya, dan Maya lebih pintar dari Lani, sehingga Sarah lebih pintar dari Maya.
Soal 4
Bacalah teks berikut!
Sebagian besar negara di dunia sedang berusaha untuk mengurangi dampak negatif perubahan iklim dengan mengimplementasikan kebijakan yang mendukung penggunaan energi terbarukan. Beberapa negara seperti Jerman dan Denmark telah memulai transisi energi yang signifikan, berfokus pada tenaga angin dan matahari. Di sisi lain, negara-negara penghasil energi fosil masih bergantung pada sumber daya alam tersebut untuk memenuhi kebutuhan energi domestik mereka.
Pernyataan yang benar berdasarkan teks tersebut adalah:
A. Negara penghasil energi fosil sudah sepenuhnya beralih ke energi terbarukan
B. Negara-negara seperti Jerman dan Denmark sudah beralih ke energi terbarukan
C. Semua negara di dunia menggunakan tenaga angin dan matahari
D. Negara penghasil energi fosil tidak bergantung pada sumber daya alam tersebut
E. Kebijakan perubahan iklim tidak ada hubungannya dengan penggunaan energi terbarukan
Jawaban yang benar: B. Negara-negara seperti Jerman dan Denmark sudah beralih ke energi terbarukan
Pembahasan: Teks menyebutkan bahwa negara seperti Jerman dan Denmark sudah mulai beralih ke energi terbarukan, khususnya tenaga angin dan matahari.
Soal 5
Di sebuah sekolah, siswa yang sudah mengikuti kegiatan ekstrakurikuler minimal 50 jam berhak mendapatkan penghargaan tahunan. Hari ini, Dani menerima penghargaan tersebut. Manakah pernyataan yang paling tepat?
A. Dani pasti telah mengikuti minimal 50 jam kegiatan ekstrakurikuler
B. Dani mungkin belum mengikuti 50 jam kegiatan ekstrakurikuler
C. Dani tidak memenuhi syarat untuk penghargaan tahunan
D. Dani tidak berhak mendapatkan penghargaan tahunan
E. Tidak ada informasi cukup untuk menarik kesimpulan
Jawaban yang benar: A. Dani pasti telah mengikuti minimal 50 jam kegiatan ekstrakurikuler
Pembahasan: Karena Dani menerima penghargaan tahunan, dapat disimpulkan bahwa dia telah memenuhi syarat, yaitu mengikuti minimal 50 jam kegiatan ekstrakurikuler.
Program Premium SNBT Cerebrum 2025
“Semakin sering latihan soal akan semakin terbiasa, semakin cepat, semakin teliti dan semakin tepat mengerjakan soal SNBT 2025” 🌟
Kunci sukses SNBT adalah membiasakan diri mengerjakan ribuan tipe soal SNBT seperti anak bayi yang belajar berjalan terasa berat diawal dan akan terbiasa bila terus dilatih hingga bisa berlari kencang.
📋 Cara Membeli dengan Mudah:
- Unduh Aplikasi Cerebrum: Temukan aplikasi Cerebrum di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
- Masuk ke Akun Anda: Login ke akun Cerebrum Anda melalui aplikasi atau situs web.
- Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
- Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “SOALSNBT” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
- Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES2520”, masukkan untuk diskon tambahan.
- Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
- Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.